11/07/2010

Ditemukan Pyramid Kuno Di Dasar Laut Jepang

Selama ini, orang menganggap piramida hanya terdapat di Mesir. Padahal di berbagai wilayah lainnya di dunia juga secara berturut-turut telah ditemukan piramida zaman prasejarah. Seperti misalnya peradaban bangsa Maya di Amerika Selatan, peradaban bangsa Yunani di Eropa, wilayah Asia dan lain-lain, telah ditemukan piramida yang bentuk dan besar kecilnya tidak sama.

Artikel ini memperkenalkan sebagian piramida yang ditemukan di Jepang, piramida-piramida ini sepertinya tidak ada hubungan apa pun dengan bangsa Jepang modern, mungkin dibuat oleh manusia prasejarah yang jauh sebelum adanya sejarah.

Sejumlah piramida dan bangunan batu raksasa ditemukan di dasar laut lepas pantai Jepang. Peradaban maju itu tidak ada hubungannya dengan peradaban Jepang sekarang ini.

Sejak tahun 1950-an, di berbagai wilayah Jepang secara berturut-turut telah ditemukan peninggalan piramida dalam jumlah besar dan bangunan batu raksasa, dari masa sejarah yang sangat lama, di antaranya beberapa piramida karena permukaannya tertutup oleh debu dan tanah, serta dipenuhi dengan berbagai macam tumbuh-tumbuhan, bagian luar tampak seperti sebuah gunung yang tinggi. Orang Jepang Jiujing Shengjun bahkan menemukan adanya hubungan tertentu antara bangsa Jepang dengan bangsa Yahudi pada zaman dahulu.






Tidak hanya demikian, pada tahun-tahun terakhir ini di dasar laut lepas pantai Jepang telah ditemukan banyak sekali peninggalan peradaban zaman purbakala. Sejak Maret 1995, penyelam menemukan 8 tempat peninggalan yang tersebar di sekitar Hiroshima hingga lautan Pulau Yonaguni.

Tempat peninggalan pertama adalah sebuah konstruksi persegi empat yang sangat menarik, namun tidak begitu jelas dan ditutupi oleh karang sehingga bagian buatan manusianya tidak bisa dipastikan. Setelah itu, seorang atlet penyelam di musim panas tahun 1996 di luar dugaan menemukan sebuah teras beruncing raksasa di kedalaman 40 kaki di bawah permukaan laut Oklahoma Selatan, dipastikan merupakan hasil buatan manusia.





Dan melalui pencarian lebih lanjut, tim penyelam lainnya menemukan lagi sebuah monumen lain dan lebih banyak lagi bangunan buatan manusia. Mereka mendapati jalan yang panjang dan luas, tangga dan pintu lengkung yang tinggi dan megah, serta batu raksasa yang dipotong dengan sempurna. Semua ini dipersatukan selaras dengan gaya bangunan berbentuk garis lurus yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

Dalam beberapa bulan selanjutnya, kalangan arkeologi Jepang ikut serta dalam penggalian yang membangkitkan semangat ini. Tidak lama kemudian, mereka menemukan lagi sebuah konstruksi yang berbentuk piramida yang sangat besar di kedalaman 100 kaki di bawah permukaan laut tidak jauh dari pegunungan Sinaguni yang berjarak 300 mil dari Hiroshima.

Benda raksasa ini terletak di sebuah kawasan luas yang kelihatannya digunakan untuk penyelenggaraan upacara, pada kedua sisinya terdapat pintu menara raksasa, bangunan ini panjang 240 kaki, lebar 600 kaki, dan tinggi 90 kaki, dan sejarahnya dapat dilacak kembali minimal 8.000 tahun SM.


Oleh karena visibilitas normal adalah 100 kaki di bawah permukaan laut, maka tingkat kejernihan pandang peninggalan ini cukup untuk pengambilan foto dan rekaman video. Gambar-gambar tersebut muncul dalam berita utama di koran-koran Jepang melebihi satu tahun lamanya, arkeolog berpendapat, bahwa ini mungkin adalah sebuah bukti awal adanya peradaban zaman batu yang masih belum diketahui orang.

Ahli geologi, Profesor Masaki Kimura dari Universitas Hiroshima, yang pertama-tama mengadakan penelitian ini dan mengambil kesimpulan bahwa bangunan yang mempunyai lima tingkat konstruksi ini adalah buatan manusia. Dia mengatakan: Bahwa bangunan ini bukan benda hasil alamiah.

Jika hasil alamiah, seharusnya pecahan yang terbentuk melalui korosi bertumpuk di atasnya, namun tidak ditemukan pecahan batu seperti ini. Dia menambahkan, bahwa sekeliling bangunan terdapat suatu yang mirip jalanan, dan ini semakin membuktikan bahwa ia adalah buatan manusia.


Profesor ilmu geologi Universitas Boston Robert Sketche menyelam dan memeriksa bangunan tersebut. Dia mengatakan, Jika diamati, bangunan itu seperti serentetan tangga raksasa, setiap tangga tingginya kurang lebih 1 meter. Esensial penampang bangunannya mirip dengan piramida model tangga. Ini merupakan sebuah struktur yang sangat menarik.


Pengikisan air yang alami ditambah lagi dengan proses perpecahan batu berkemungkinan menghasilkan struktur seperti ini, namun kami masih belum menemukan proses yang bagaimana dapat menghasilkan penampang tangga yang begitu tajam.

Bukti selanjutnya yang dapat membuktikan bahwa bangunan tersebut adalah buatan manusia adalah beberapa tumpukan kecil dari batu yang ditemukan di sekitarnya. Mirip dengan bangunan utama, piramida-piramida mini ini dibentuk dari batu hampar berbentuk tangga yang disatukan, lebarnya 10 meter dan tinggi 2 meter.

Profesor Kimura berpendapat, bahwa masih terlalu pagi jika ingin mengetahui siapa yang telah membuat monumen tersebut atau apa tujuannya. Dia mengatakan, Bangunan ini mungkin adalah sebuah istana dewa dari agama zaman dahulu, digunakan untuk memuja-muji dewa tertentu, sama seperti penduduk Hiroshima yang percaya pada dewa Nirai-Kanai yang dapat mendatangkan kesejahteraan dari laut kepada mereka.

Oleh karena berdasarkan catatan, 10 ribu tahun lampau tidak ada manusia yang mampu membuat monumen seperti ini, maka ini mungkin adalah sebuah bukti peradaban manusia yang tidak diketahui orang.


Hanya manusia yang memiliki teknologi tingkat tinggi baru mampu menyelesaikan proyek seperti ini, dan sangat mungkin berasal dari daratan Asia yang mengandung peradaban manusia paling kuno. Bangunan yang demikian raksasa harus menggunakan mesin tertentu baru dapat menyelesaikannya, lanjut Profesor Kimura.


Masa peradaban Jepang sekarang ini berawal dari zaman batu baru sekitar tahun 9000 SM. Penghidupan orang-orang pada zaman itu adalah berburu dan mengumpulkan makanan. Tidak mungkin ada teknologi maju untuk membuat bangunan seperti piramida raksasa tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa sebelum peradaban Jepang kali ini, di kawasan Jepang ini, pernah ada peradaban manusia yang sangat maju, dan ia dengan bangsa Jepang sekarang tidak mempunyai hubungan apa pun.


Sumber :
situslakalaka.blogspot.com

Misteri Tulang Naga berkaki enam dari Bangka

Di hari Raya pertama Idul Fitri 1431 H, Masyarakat Toboali dihebohkan dengan penemuan tulang rangka yang di issuekan sebagai seekor “Naga berkaki enam”.



Konon katanya panjangnya mencapai ratusan meter. Untuk mengobati rasa penasaran, kami datang langsung kelokasi penemuan. Nah, untuk semuanya yang pernah/belum mendengar tent...ang berita tersebut, kami berbagi berita berupa Fhoto dan sekilas info tentang “ Mistery Naga “.


1. Lokasi Kerangka Tulang Di Desa Limus, Dari Toboali arah utara melewati daerah transmigrasi, jaraknya ± 15 km. Disimpan di rumah seorang nelayan setempat sebagai sang penemu “Naga”. Menurut beliau Kerangka tersebut ditemukan pada hari kelima bulan Puasa 1431 H dilaut pada kedalam ± 3m didepan muara sungai Nyire.

Saat ditemukan terlihat ada semacam pukat yang tersangkut pada sesuatu yang tersembul di atas permukaan air. Setelah didekati dan ditusuk-tusuk dengan ujung dayung ternyata itu adalan kerangka tulang yang posisinya melengkung seperti bulan sabit. Seterusnya Kerangka tersebut diambil dengan angkutan perahu, Untuk kerangka bagian kepala diperlukan tenaga 15 orang untuk mengangkatnya.


2. Menurut penuturan sang penemu pada saat terlihat pertama yang berupa pukat dan sesuatu yang menonjol, itu adalah bulu2 dan tanduk pada kepala kerangkan tersebut. Bulu2 tersebut seperti layaknya rumbai bulu pada kepala seekor kuda. Benda tersebut tidak ada di fhoto lantaran menurut sang penemu, setelah benda tersebut yang sebelumnya telah dilihat oleh Bapak Bupati Basel tidak diperlihatkan lagi pada umum.


3. Sebagai yang telah melihat langsung kerangka tersebut dapat kami beri gambaran, lingkar badan “mahluk” tersebut berkisar ± 2 m dengan panjang badan ± 15 meter. Dilihat dari bentuk kerangka kepala mengarah kepada bentuk seeokor ikan paus.Hanya pada tulang ekor yang masih terdapat sisa daging yang menempel, pada bagian tulang yang lain bersih dan berwarna putih kusam.

Demikian sekilas info tentang Isue “ Naga berkaki enam” dari Bangka Selatan. ini fotonya :








Sumber :
kaskus.us

8 Hal Mengejutkan dari Buku Stephen Hawking


Jakarta Mulai dari ide semesta hingga pythagoras matematika, berikut delapan hal mengejutkan dari buku baru Stephen Hawking, The Grand Design.

Buku ini ditulis bersama dengan rekan fisikawan Stephen Hawking, Leonard Mlodinow dari Caltech. Buku ini berisi jawaban pertanyaan utama mengenai asal usul semesta.

1. Masa lalu adalah kemungkinan
Menurut Hawking dan Mlodinow, mekanika kuantum berhubungan dengan sifat alam dan energi, jika tidak dipaksa memilih, maka hal itu akan menggantung pada ketidakpastian. Bagaimanapun cara kami meneliti masa kini, masa lalu dan masa depan itu tak pasti dan hanya ada pada spektrum kemungkinan.

2. Kekuatan cahaya
Fakta lucunya, sebuah lampu malam 1 watt memancarkan bermiliar-miliar foton tiap detiknya. Foton ini seperti paket cahaya yang mendekat. Membingungkannya, foton bertingkah seperti partikel dan gelombang.

3. Teori segala sesuatu
Menurut Hawking dan Mlodinow, jika ada teori segala sesuatu yang mampu menggambarkan seluruh semesta, teori itu adalah Teori M. Teori M merupakan model yang memiliki semua properti yang dulunya kita kira teori final, katanya. Satu konsekuensi teori ini, semesta tak hanya satu dan memiliki banyak saudara dengan hukum fisik dan properti berbeda.

4. Relativitas umum
Jika banyak yang mengira relativitas umum hanya berlaku pada benda super besar di luar kehidupan normal, seperti galaksi dan lubang hitam, sebenarnya membengkokkan ruang waktu dapat mempengaruhi hal-hal yang kita tahu dan gunakan. Jika relativitas umum tak diperhitungkan dalam sistem navigasi satelit GPS, eror dalam posisi global akan terakumulasi sekitar 10 kilometer tiap harinya, kata buku itu.

5. Ikan tertindas
Beberapa tahun lalu di kota Monza di Italia, seorang pemilik ikan emas dipenjara. Hukum ini dimaksudkan guna melindungi ikan dari sifat alami realitas. Hawking dan Mlodinow membahas hal ini untuk menunjukkan bahwa tak mungkin mengetahui sifat alami realitas.

6. Pythagoras mencuri kredit
Penulis berusaha menegaskan matematikawan Yunani Pythagoras bukan penemu teori Pythagoras. Formula yang menggambarkan hubungan tiga sisi segitiga (a2 + b2 = c2) ternyata telah diketahui lebih dulu. Kaum Babel telah mendokumentasikan ide dasar tablet matematika kuno sebelum Pythagoras muncul pada 570 sebelum masehi.

7. Partikel dasar tak pernah kesepian
Partikel dasar pembangun blok proton dan netron selalu muncul berkelompok, tak pernah sendirian. Tampaknya, kekuatan pengikat partikel dasar meningkat ketika jarak semakin jauh. Maka dari itu, tak pernah ada partikel dasar bebas ditemui. Proton dan netron sendiri terbuat dari tiga partikel dasar.

8. Semesta adalah pencipta dirinya sendiri
Pernyataan paling dibicarakan dalam buku ini adalah kita tak butuh Tuhan untuk menjelaskan apa yang memicu penciptaan semesta. Tak perlu memohon pada Tuhan untuk membuat semesta, tulis Hawking dan Mlodinow. Gantinya, sains akan menjelaskan awal mula semesta. Karena ada hukum gravitasi, semesta dapat dan akan tercipta dengan sendirinya.

sumber: inilah.com

10 Kota Hilang Paling Terkenal

Sebuah kota akan menjadi kota hilang saat ditinggalkan oleh penduduknya dan dibiarkan begitu saja, sehingga meninggalkan banyak peradaban yang kemudian hilang begitu saja. Hal ini bisa terjadi karena perang, bencana alam, dan masih banyak lagi sebab-sebab lain. Namun seiring dengan perkembangan zaman, legenda kota hilang itu mulai muncul kembali ke permukaan. Banyak para ahli yang kemudian menemukan reruntuhan-reruntuhan bekas kota. sehingga kemudian mula banyak muncul legenda kota yang hilang.

Terlepas dari mitos kenyataan, disini saya akan memamparkan 10 kota hilang yang paling terkenal, memang sih di dunia ini sebenarnya ada banyak kota hilang, tapi menurut saya 10 daftar kota hilang yang saya paparkan ini adalah yang paling terkenal dan banyak menyedot perhatian publik.

Berikut adalah daftar 10 kota hilang paling terkenal :

10. Atlantis
Atlantis digambarkan oleh Plato sebagai peradaban maju dan kekuatan laut yang tangguh, Atlantis dikatakan telah menaklukkan sebagian besar wilayah Eropa sebelum tenggelam ke laut. Menurut mitos tradisional, kota ini tenggelam kerana murka para dewa atas kelakuan para penghuni kota ini, tapi menurut penelitian Ilmiah, kota ini mungkin tenggelam karena gejala geologis.


9. The City of Caesars
Juga dikenal sebagai Kota Berkelana dan Kota Patagonia, The City of Caesars adalah kota mitos yang diyakini terletak di ujung selatan Amerika Selatan. Kota ini belum pernah ditemukan, dan pada saat ini dianggap legenda.


8. Troy
Troy adalah kota legendaris yang terletak di Turki modern. Troy sudah lama dianggap oleh banyak orang sebagai mitos biasa, sampai akhirnya digali pada 1870-an. Dan kemudian Ditemukan banyak reruntuhan reruntuhan bangunan yang dianggap sebagai arsitektur modern di jamanya.


7. The Lost city of Z
The lost city of Z adalah peradaban hilang yang terletak jauh di pedalaman hutan Brazil (hutan Amazon). Kota hilang ini dikatakan sebagai peradaban maju dengan jaringan canggih dari jembatan, jalan, dan kuil-kuil. Hal ini dibuktikan dengan ditemukan banyak peninggalan alat-alat canggih di pedalaman hutan amazon.


6. Petra
Petra dianggap sebagai kota paling indah dari semua kota pada daftar ini, Petra terletak di Jordon. Ciri yang paling menonjol adalah arsitektur indah batu, yang diukir dari batuan pegunungan di sekitarnya yang mulai dieksplorasi sejak abad 18, hingga kini, keindahan arsitektur bangunan batu petra masih tetap bisa kalian nikmati jika kalian berlibur ke Jordania.


5. El Dorado
Inilah kota hilang yang paling dicari, karena kota ini dikenal sebagai kota emas. Diperkirakan banyak sekali emas yang ada di kota ini. El Dorado adalah sebuah kerajaan mistis konon ditemukan di hutan Amerika Selatan. Kota ini dikatakan dipimpin oleh seorang raja yang kuat dan dengan kekayaan emas yang tak terhingga.


4. Memphis
Didirikan pada tahun 3100 SM, Memphis adalah ibu kota Mesir kuno, dan menjadi pusat administrasi peradaban yang selama ratusan tahun sebelum akhirnya ditinggalkan oleh penduduknya seiring dengan munculnya Thebes dan Alexandria. Di bekas wilayah kota ini, banyak ditemukan reruntuhan bangunan-bangunan mesir kuno.


3. Angkor
Daerah Angkor di Kamboja dan sekitarnya dikenal sebagai salah satu pusat industri di asia bahkan dunia, dan salah satu peninggalan paling terkenal adalah kuil Angkor Wat yang umumnya dianggap sebagai monumen keagamaan.


2. Pompeii
Kota Romawi Pompeii hancur dalam AD 79 setelah Gunung Vesuvius meletus di dekatnya dan mengubur seluruh komunitas di bawah 60 kaki abu dan batu. Kota ini diperkirakan memiliki sekitar 20.000 penduduk pada saat itu, dan itu dianggap sebagai salah satu tempat liburan utama untuk kelas atas masyarakat Roma.


1. Machu Pichu
Kota ini terletak di dekat Lembah Urubamba di Peru, kota ini pernah ditemukan dan dijarah oleh conquistador, Machu pichu menyimpan banyak peninggalan reruntuhan kuno yang sering disebut sebagai kuil machu pichu. Arsitektur bangunan yang sangat indah pada kuil machu pichu membuktikan betapa tingginya peradaban machu pichu saat masa jayanya.


sumber: http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=117545

SMS Graatissss tisss tisss